BOYOLALI – Sebanyak 424 jemaah haji asal Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, yang tergabung dalam kloter 16 dan 17 telah tiba di Embarkasi Donohudan, Boyolali, Kamis (27/6/2024). Adapun satu jemaah haji asal Purbalingga dikabarkan meninggal dunia dan satu orang masih menjalani perawatan.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi berharap satu jemaah yang masih dirawat bisa didampingi hingga kembali ke tanah air. Dia juga berharap kepada panitia penyelenggaraan ibadah haji agar semakin baik dari tahun ke tahun.
“Dengan adanya program murur alhamdulillah memudahkan para jemaah yang sudah lanjut usia bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik,” kata Dyah dalam keterangan tertulis.
Baca juga:
- Batik Air Buka Rute Baru Makassar-Palu
- Lebih Dari 100.000 Hektar Mangrove di Kaltara Dialihfungsikan Menjadi Tambak
- AJI Jakarta: Upah Layak Jurnalis 2024 Rp 8,3 Juta
Jemaah haji asal Kabupaten Purbalingga terbagi dalam beberapa kloter. Sebanyak 217 orang berada di kloter 17. Adapun sisanya sebanyak 210 orang di kloter 16. Seorang jemaah yang meninggal sudah didampingi pemakamannya di Arab Saudi sesuai aturan. Adapun seorang jemaah yang dalam perawatan akan diikutkan tanazul akhir atau dipulangkan bersama kloter setelahnya.
Ahmad Khoerudin Tursiman, jemaah asal Desa Pegandekan, Kecamatan Kemangkon, bersyukur bisa berangkat menunaikan ibadah haji hingga kembali ke tanah air dalam keadaan sehat. Dia mengatakan, penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 ini berjalan dengan baik.
Salah seorang jemaah muda, Muhamad Fahmi (27), berharap tahun berikutnya pelaksanaan ibadah haji bisa ditingkatkan lagi, terutama saat jemaah berada di Muzdalifah. “Senang bisa ikut beribadah di tanah suci dan melaksanakan rukun islam yang kelima,” kata Fahmi.
